Fonkomustin 100

Indonesia • Ferron Par Pharmaceuticals

Indikasi

Chronic Lymphocytic Leukemia (CLL)
Pengobatan utama Chronic Lymphocytic Leukemia (stadium Binet B atau C) pada pasien yang tidak sesuai dengan kemoterapi kombinasi fludarabine.

Non-Hodgkin’s Lymphoma (NHL)
Pada pasien dengan indolent non-Hodgkin’s lymphoma yang mempunyai peningkatan setelah pengobatan dengan regimen yang mengandung rituximab.

Multiple Myeloma (MM)
Pengobatan pada Multiple Myeloma (Durie-Salmon stadium II dengan peningkatan atau stadium III) setelah gagal pada pengobatan utama pada kombinasi dengan prednisone untuk pasien dengan usia lebih dari 65 tahun yang tidak memenuhi syarat untuk transplantasi stem cell autolog dan pada waktu diagnosis memiliki neuropati klinik sebelum menggunakan pengobatan yang mengandung thalidomide atau bortezomib.

Komposisi

Bendamustine HCl monohydrate 100 mg

Kemasan

1 vial berisi 100 mg

Bentuk Sediaan

Serbuk Injeksi

Klasifikasi ATC

L01A

Perhatian

Alkohol
Konsultasikan ke Dokter Anda
Keamanan item ini untuk digunakan bersamaan dengan alkohol belum ditetapkan.
Alat Berat
Hati-Hati
Item ini mungkin tidak aman digunakan saat mengoperasikan alat berat. Gunakan dengan hati-hati dan setelah berkonsultasi dengan dokter.
Masa Kehamilan
Tidak Direkomendasikan
Item ini tidak boleh digunakan selama masa kehamilan.
Menyusui
Tidak Direkomendasikan
Item ini tidak aman digunakan selama menyusui.

Dosis

18 Tahun ke Atas

CLL:
100 mg/m² luas permukaan tubuh bendamustine hydrochloride pada hari 1 dan 2; dari siklus 4 minggu.

NHL:
120 mg/m² luas permukaan tubuh bendamustine hydrochloride pada hari 1 dan 2; dari siklus 3 minggu.

MM:
120-150 mg/m² luas permukaan tubuh bendamustine hydrochloride pada hari 1 dan 2, dikombinasikan dengan 60 mg/m² luas permukaan tubuh prednisone secara intravena atau peroral pada hari 1 sampai 4, dari siklus 4 minggu.

Pasien Lanjut Usia

Tidak ada bukti penyesuaian dosis diperlukan pada pasien lanjut usia.

Detail Lainnya

Infus intravena selama 30-60 menit. Infus harus diberikan di bawah pengawasan Dokter yang terkualifikasi dan berpengalaman dalam penggunaan obat kemoterapi.

Pasien dengan Gangguan Fungsi Hati

Tidak dibutuhkan penyesuaian dosis pada pasien dengan kerusakan hati ringan (serum bilirubin 3,0 mg/dl).

Pasien dengan Gangguan Fungsi Ginjal

Tidak dibutuhkan penyesuaian dosis pada pasien dengan bersihan kreatinin >10 ml/menit. Pengalaman penggunaan pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal berat terbatas.