Fontrexed 100

Indonesia • Ferron Par Pharmaceuticals

Indikasi

Mesotelioma ganas pada pleura (malignant pleural mesothelioma)
Pemetrexed dalam kombinasi dengan cisplatin diindikasikan untuk pengobatan kemoterapi pada pasien yang belum pernah mendapatkan terapi, dengan mesotelioma ganas pada pleura yang tidak dapat dioperasi.

Kanker paru jenis karsinoma bukan sel kecil (Non-Small-Cell lung cancer)
Pemetrexed dalam kombinasi dengan cisplatin diindikasikan untuk terapi lini pertama pada pasien kanker paru jenis karsinoma bukan sel kecil stadium lanjut terlokalisasi atau metastasis selain yang didominasi histologi sel squamous.

Pemetrexed diindikasikan sebagai terapi tunggal untuk perawatan pasien dengan kanker paru jenis karsinoma bukan sel kecil stadium lanjut terlokalisasi atau metastasis selain yang didominasi histologi sel squamous pada pasien dengan penyakit yang belum berkembang secara cepat setelah kemoterapi berbasis platinum. Terapi lini pertama harus berbasis platinum dengan kemoterapi sitotoksik lainnya.

Pemetrexed diindikasikan sebagai agen tunggal untuk pengobatan pasien dengan kanker paru jenis karsinoma bukan sel kecil nonsquamous stadium lanjut terlokalisasi atau metastasis setelah kemoterapi sebelumnya (sebagai lini kedua). Pemetrexed tidak diindikasikan untuk terapi pada pasien dengan kanker paru jenis karsinoma bukan sel kecil sel squamous.

Komposisi

Pemetrexed disodium hemipentahydrate 100 mg

Kemasan

1 vial berisi 100 mg

Bentuk Sediaan

Serbuk Injeksi

Klasifikasi ATC

L01B

Perhatian

Alkohol
Konsultasikan ke Dokter Anda
Keamanan item ini untuk digunakan bersamaan dengan alkohol belum ditetapkan.
Alat Berat
Hati-Hati
Item ini mungkin tidak aman digunakan saat mengoperasikan alat berat. Gunakan dengan hati-hati dan setelah berkonsultasi dengan dokter.
Masa Kehamilan
Tidak Direkomendasikan
Item ini tidak boleh digunakan selama masa kehamilan.
Menyusui
Tidak Direkomendasikan
Item ini tidak aman digunakan selama menyusui.

Dosis

Sampai Usia 18 Tahun

Pemetrexed tidak dianjurkan untuk digunakan pada anak-anak di bawah usia 18 tahun karena tidak ada data yang cukup tentang keamanan dan efikasi.

18 Sampai 65 Tahun

Pemetrexed dalam kombinasi dengan cisplatin:
Dosis pemetrexed yang dianjurkan yaitu 500 mg/m² luas permukaan tubuh, diberikan sebagai infus intravena selama lebih dari 10 menit pada hari pertama setiap siklus 21 hari. Dosis cisplatin yang dianjurkan yaitu 75 mg/m² luas permukaan tubuh diberikan melalui infus selama 2 jam kurang lebih 30 menit setelah infus pemetrexed pada hari pertama setiap siklus 21 hari selesai diberikan. Pasien harus menerima terapi antiemetik yang memadai dan hidrasi yang tepat sebelum dan/atau setelah menerima cisplatin.

Pemetrexed sebagai agen tunggal:
Pada pasien yang dirawat untuk kanker paru jenis karsinoma bukan sel kecil setelah kemoterapi sebelumnya, dosis pemetrexed yang dianjurkan yaitu 500 mg/m² luas permukaan tubuh yang diberikan sebagai infus intravena selama lebih dari 10 menit pada hari pertama setiap siklus 21 hari.

Regimen pramedikasi:
Untuk mengurangi insiden dan keparahan dari reaksi kulit, corticosteroid harus diberikan pada hari sebelum, pada hari pemberian, dan pada hari setelah pemberian pemetrexed. Corticosteroid yang setara dengan dexamethasone 4 mg diberikan secara oral dua kali sehari.

Untuk mengurangi toksisitas, pasien yang diterapi dengan pemetrexed juga harus menerima suplementasi vitamin. Pasien harus menggunakan folic acid oral atau multivitamin yang mengandung folic acid (350 sampai 1.000 mikrogram) setiap hari. Setidaknya lima dosis folic acid harus digunakan selama tujuh hari sebelum dosis harus dilanjutkan selama keseluruhan terapi dan selama 21 hari setelah dosis terakhir pemetrexed. Pasien juga harus menerima injeksi intramuskular vitamin B12 (1.000 mikrogram) seminggu sebelum dosis pertama pemetrexed dan sekali setiap tiga siklus setelahnya. Selanjutnya injeksi vitamin B12 dapat diberikan pada hari yang sama dengan pemetrexed.

Pemantauan:
Pasien yang menerima pemetrexed harus dipantau sebelum pemberian setiap dosis dengan pemeriksaan darah lengkap, termasuk white cell count (WCC) dan jumlah trombosit diferensial. Sebelum pemberian setiap kemoterapi, uji kimia darah harus dilakukan untuk mengevaluasi fungsi ginjal dan hati. Sebelum memulai setiap siklus kemoterapi, pasien harus memenuhi syarat berikut: absolute neutrophil count (ANC) harus ≥1,500 sel/mm3 dan trombosit harus ≥100,000 sel/mm3. Bersihan kreatinin harus ≥45 ml/menit.

Total bilirubin harus ≤1,5 kali batas atas normal. Alkaline phosphatase (AP), aspartate aminotransferase (AST atau SGOT), dan alanine aminotransferase (ALT atau SGPT) harus ≤3 kali batas atas normal. Alkaline phosphatase, AST, dan ALT ≤5 kali batas atas normal dapat diterima jika terdapat tumor hati.

65 Tahun ke Atas

Belum ada indikasi bahwa risiko efek samping meningkat pada pasien usia 65 tahun atau lebih dibandingkan dengan pasien yang berusia lebih muda dari 65 tahun. Tidak ada pengurangan dosis yang diperlukan selain yang direkomendasikan untuk semua pasien.

Cara Pemberian

Pemetrexed hanya dapat diberikan di bawah pengawasan dokter yang memenuhi syarat dalam penggunaan kemoterapi antikanker.

Pasien dengan Gangguan Fungsi Ginjal

(formula standar Cockroft dan Gault atau metode pengukuran laju filtrasi glomerulus dengan Tc99m-DTPA serum clearance)

Pemetrexed terutama dieliminasi dalam bentuk tidak berubah melalui ekskresi ginjal. Pasien dengan bersihan kreatinin ≥45 ml/menit tidak membutuhkan penyesuaian dosis selain yang direkomendasian untuk semua pasien. Tidak ada data yang cukup tentang penggunaan pemetrexed pada pasien dengan bersihan kreatinin di bawah 45 ml/menit; oleh karena itu, penggunaan pemetrexed tidak dianjurkan.

Pasien dengan Gangguan Fungsi Hati

Tidak teridentifikasi adanya hubungan antara AST (SGOT), ALT (SGPT), atau total bilirubin dengan farmakokinetika pemetrexed. Namun, pasien dengan gangguan fungsi hati, misalnya dengan bilirubin >1,5 kali batas atas normal dan/atau aminotransferase >3,0 kali batas atas normal (tidak ada metastasis hati) atau >5,0 kali batas atas normal (ada metastasis hati), tidak secara khusus dipelajari.