Tripenem

Kamboja • Dexa Medica

Indikasi

Meropenem trihydrate diindikasikan sebagai terapi tunggal, pada orang dewasa dan anak-anak, untuk pengobatan infeksi yang disebabkan oleh strain yang peka, baik tunggal ataupun multipel, dan mikroorganisme yang sensitif terhadap meropenem:

  • Pneumonia dan Pneumonia Nosokomial
  • Infeksi saluran kemih
  • Infeksi intra-abdominal
  • Infeksi ginekologik misalnya endometritis
  • Infeksi kulit dan struktur kulit
  • Meningitis
  • Septikemia
  • Terapi empiris untuk dugaan infeksi pada pasien dewasa dengan neutropenia febril. Meropenem digunakan sebagai terapi tunggal atau kombinasi dengan antivirus atau antijamur
  • Meropenem trihydrate terbukti efektif pada terapi tunggal atau kombinasi dengan antimikroba lain dalam pengobatan infeksi polimikroba

Belum ada pengalaman pada pasien anak dengan neutropenia atau imunodefisiensi primer atau sekunder.

Komposisi

Meropenem 1 g

Kemasan

1 vial berisi 1 g

Bentuk Sediaan

Serbuk Injeksi

Klasifikasi ATC

J01D

Perhatian

Alkohol
Konsultasikan ke Dokter Anda
Keamanan item ini untuk digunakan bersamaan dengan alkohol belum ditetapkan.
Alat Berat
Konsultasikan ke Dokter Anda
Keamanan item ini untuk digunakan saat mengoperasikan alat berat belum ditetapkan.
Masa Kehamilan
Hati-Hati
Item ini mungkin tidak aman digunakan selama masa kehamilan. Gunakan dengan hati-hati dan setelah berkonsultasi dengan dokter.
Menyusui
Hati-Hati
Item ini mungkin tidak aman digunakan selama menyusui. Gunakan dengan hati-hati dan setelah berkonsultasi dengan dokter.

Dosis

3 Bulan Sampai 12 Tahun

Dosis yang disarankan adalah 10-20 mg/kg setiap 8 jam, tergantung pada jenis dan keparahan infeksi, kepekaan patogen dan kondisi pasien. Pada anak dengan berat badan di atas 50 kg, digunakan dosis dewasa.

Dosis yang disarankan untuk meningitis adalah 40 mg/kg setiap 8 jam. Belum ada penelitian pada anak dengan gangguan fungsi ginjal.

12 Sampai 18 Tahun

Dosis dan lama terapi harus ditetapkan berdasarkan jenis dan keparahan infeksi serta kondisi pasien. Dosis harian yang direkomendasikan adalah sebagai berikut:

  • Terapi pneumonia, infeksi saluran kemih, infeksi ginekologik seperti endometritis, infeksi pada kulit dan struktur kulit: 500 mg IV setiap 8 jam
  • Terapi pneumonia nosokomial, peritonitis, dugaan infeksi pada pasien neutropenia, septikemia: 1 g IV setiap 8 jam
  • Pada meningitis, dosis yang direkomendasikan adalah 2 g setiap 8 jam

Seperti antibiotik lainnya, disarankan untuk memberikan perhatian khusus pada penggunaan meropenem sebagai monoterapi untuk pasien penyakit kritis dengan infeksi saluran napas bagian bawah yang disebabkan atau diduga disebabkan oleh Pseudomonas aeruginosa. Disarankan melakukan uji sensitivitas secara teratur, bila menangani infeksi Pseudomonas aeruginosa.

18 Sampai 65 Tahun

Dosis dan lama terapi harus ditetapkan berdasarkan jenis dan keparahan infeksi serta kondisi pasien. Dosis harian yang direkomendasikan adalah sebagai berikut:

  • Terapi pneumonia, infeksi saluran kemih, infeksi ginekologik seperti endometritis, infeksi pada kulit dan struktur kulit: 500 mg IV setiap 8 jam
  • Terapi pneumonia nosokomial, peritonitis, dugaan infeksi pada pasien neutropenia, septikemia: 1 g IV setiap 8 jam
  • Pada meningitis, dosis yang direkomendasikan adalah 2 g setiap 8 jam

Seperti antibiotik lainnya, disarankan untuk memberikan perhatian khusus pada penggunaan meropenem sebagai monoterapi untuk pasien penyakit kritis dengan infeksi saluran napas bagian bawah yang disebabkan atau diduga disebabkan oleh Pseudomonas aeruginosa. Disarankan melakukan uji sensitivitas secara teratur, bila menangani infeksi Pseudomonas aeruginosa.

65 Tahun ke Atas

Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien lanjut usia dengan fungsi ginjal normal atau nilai bersihan kreatininnya di atas 50 ml/menit.

Cara Pemberian

Meropenem trihydrate IV dapat diberikan secara injeksi IV bolus selama lebih kurang 5 menit atau dengan infus intravena selama 15-30 menit.

Pasien dengan Insufisiensi Hati

Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien dengan insufisiensi hati.

Pasien dengan Gangguan Fungsi Ginjal

Dosis harus dikurangi pada pasien dengan nilai bersihan kreatinin kurang dari 51 ml/menit, sebagai berikut:

  • CrCl 26-50 ml/menit: 500 mg atau 1 g atau 2 g setiap 12 jam
  • CrCl 10-25 ml/menit: 250 mg atau 500 mg atau 1 g setiap 12 jam
  • CrCl <10 ml/menit: 250 mg atau 500 mg atau 1 g setiap 24 jam